Angka Pengangguran Wonogiri Capai Angka 18.000
Wonogiri, Harian Solo - Jumlah pengangguran di kabupaten Wonogiri terbilang tinggi. Para tenaga kerja di harapkan memiliki keterampilan yang tersertifikasi.
Dinas Ketenagakarjaan dan Transmigrasi (Disnakartrans) Kabupaten Wonogiri jumlah angkatan kerja di Wonogiri yang belum terserap ke perusahaan sebanyak 18 ribu jiwa. Jika tidak segera teratasi jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan lulusnya para pelajar dari bangku sekolah.
“Jumlah angkatan kerja yang belum terserap keperusahaan itu ada 18 ribu, belum lagi di tambah lulusan sekolah tahun ini,” ujar Ristanti Kepala Disnakertrans Kabupaten Wonogiri, Senin (16/2)
Padahal lowongan pekerjaan terbilang besar. Katanya banyak perusahaan menanti lamaran calon tenaga kerja. Setidaknya bulan Februari 2015 ini lebih dari 20 ribu lowongan di berbagai perusahaan terbuka lebar. Perusahaan garmen utamanya, membutuhkan lebih dari lima ribu tenaga kerja. Selain itu, jenis pekerjaan sebai marketing juga menyediakan porsi lowongan yang cukup besar.
“Bulan ini saja jumlah lowongan banyak sekali, terutama garmen. Tapi kan tidak semua tenaga kerja tertarik di bidang itu,” imbuhnya
Pihaknya menyadari bahwa saat ini tenaga kerja tidak cukup hanya dengan mengantongi ijazah tanda lulus sekolah. Para tenaga kerja di harapkan mampu memiliki bekal keterampilan. Tak jukup itu, keterampilah harus dibuktikan dengan sertifikat yang dikeluarkan oleh lembaga yang terpercaya.
Menyoal hal itu, pihaknya bakal mengoptimalkan fungsi Balai Latihan Kerja (BLK) Wonogiri. “Kedepan tantangan semakin besar. Seterampil apa pun tenaga kerja, harus di buktikan dengan sertifikat yang di keluarkan oleh lembaga terpercaya,” tandasnya. (Red-HS99/AS).
Dinas Ketenagakarjaan dan Transmigrasi (Disnakartrans) Kabupaten Wonogiri jumlah angkatan kerja di Wonogiri yang belum terserap ke perusahaan sebanyak 18 ribu jiwa. Jika tidak segera teratasi jumlah tersebut akan terus bertambah seiring dengan lulusnya para pelajar dari bangku sekolah.
“Jumlah angkatan kerja yang belum terserap keperusahaan itu ada 18 ribu, belum lagi di tambah lulusan sekolah tahun ini,” ujar Ristanti Kepala Disnakertrans Kabupaten Wonogiri, Senin (16/2)
Padahal lowongan pekerjaan terbilang besar. Katanya banyak perusahaan menanti lamaran calon tenaga kerja. Setidaknya bulan Februari 2015 ini lebih dari 20 ribu lowongan di berbagai perusahaan terbuka lebar. Perusahaan garmen utamanya, membutuhkan lebih dari lima ribu tenaga kerja. Selain itu, jenis pekerjaan sebai marketing juga menyediakan porsi lowongan yang cukup besar.
“Bulan ini saja jumlah lowongan banyak sekali, terutama garmen. Tapi kan tidak semua tenaga kerja tertarik di bidang itu,” imbuhnya
Pihaknya menyadari bahwa saat ini tenaga kerja tidak cukup hanya dengan mengantongi ijazah tanda lulus sekolah. Para tenaga kerja di harapkan mampu memiliki bekal keterampilan. Tak jukup itu, keterampilah harus dibuktikan dengan sertifikat yang dikeluarkan oleh lembaga yang terpercaya.
Menyoal hal itu, pihaknya bakal mengoptimalkan fungsi Balai Latihan Kerja (BLK) Wonogiri. “Kedepan tantangan semakin besar. Seterampil apa pun tenaga kerja, harus di buktikan dengan sertifikat yang di keluarkan oleh lembaga terpercaya,” tandasnya. (Red-HS99/AS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar