Kepala Desa Mlokomanis Wetan Wonogiri Dicopot
![]() |
ILustrasi |
Diberitakan sebelumnya, Kepala Desa Mlokomanis Wetan, Romanuz Edy Prayitno berselingkuh dengan dengan Tata alias Plenyek, yang masih berstatus sebgai istri orang lain. Ia dilabrak dikantornya, oleh Joko Mbuluk, yang tidak lain adalah suami Plenyek, Rabu (4/2) di Kantor Desa Mlokomanis Wetan.
Mencuatnya kasus tersebut langsung mendapat respon tegas Kabag Pemerintahan Desa (Pemdes), Sriyono. Kemarin ia memanggil Kepala Desa Mlokomanis Wetan itu ke kantor kecamatan. Sriyono meminta Edy, yang masih menjabat sebagai kepala desa hingga tiga tahun mendatang untuk membuat surat pernyataan tidak akan mengulangi perselingkuhan itu.
“Itu melanggar Perda No. 6 tahun 2006 tentang pemilihan kepala desa. Sanksinya bertahhap, pertama pernyataan tidak memuaskan, sanksi lisan dan tertulis langsung oleh bupati,” katany Kepada Joglosemar, Jum’at (6/2)
Sriyono juga mengingatkan agar Kepala Desa Mloko manis Wetan itu tidak mengulangi lagi aksi nakalnya. Sebab jika aksi nakal tersebut kembali diulangi hingga mendapat terguran tertulis dan sorotan inspektorat, Edy terancam dicopot dari jabatannya.
“Atas permohonan inspektorat bida di copot sementara atau di copot tetap dari jabatannya,” tegasnya
Sriyo juga berpesan kepada Seluruh kepala Desa untuk berhati hati dan menjaga etika sebagai pejabat pemerintah. Sebab dimanapun berada jabatan tersebut tetap melekat.
Agus Hendradi, Camat ngadirojo, mengungkapkan pihanya dalam struktur pemerintahan pihaknya menjadi pembina dan pengawas pemerintah desa. Menurutnya perbuatan yang dilakukan oleh kepala Desa Mlokomanis Wetan tidak pantas dilakukan, terlebih oleh pejabat pemerintah.
“Sepengetahuan saya baru satu kali ini dia berbuat, sayap harap tidak di ulangi, tidak pantas, apa lagi kepala desa itu contoh bagi warganya
Agus menambahkan, akan melakukan pengawasan dan menyoroti sepak terjang Kepala Desa Mlokomanis Wetan begitu pula Kepala Desa lainnya di Wilayah Kecamatan Ngadirojo. Hal tersebut dilakukan, sebab ia tidak ingin persoalan tersebut kembali terulang. (Red-HS99/AS).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar